Sukabumi-banyak berita .com-Warga Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, mengeluhkan kualitas pengerjaan rehabilitasi jalan yang dinilai asal-asalan. Pasalnya, hasil pengaspalan jalan yang seharusnya padat malah bisa dikupas dengan tangan layaknya pasir. Hal ini menimbulkan kekecewaan di kalangan masyarakat yang berharap jalan tersebut bisa bertahan lama.
Pekerjaan pengaspalan yang di kerjakan oleh CV ELANG ERLANGGA dibiayai oleh APBD Kabupaten Sukabumi tahun anggaran 2024 melalui dinas pekerjaan umum dengan nilai kontrak Rp 93.232.698.37 tersebut di keluhkan
Salah seorang warga setempat mengungkapkan bahwa kualitas pekerjaan terlihat kurang maksimal karena aspal yang digunakan tidak cukup padat. “Aspalnya kurang padat, diambil pakai tangan saja gampang, seperti mengambil pasir,” ujarnya saat ditemui di lokasi proyek.
Menanggapi keluhan tersebut, pengawas UPTD Cibadak menyatakan pihaknya akan segera melakukan perbaikan. Menurutnya, kondisi jalan yang kurang baik disebabkan oleh faktor cuaca. “Memang waktu itu cuaca sedang hujan, sedangkan waktu pengerjaan terus berjalan, jadi tidak bisa ditunda lagi,” kata perwakilan UPTD Cibadak saat dikonfirmasi.
Sementara itu, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi, Bambang Budhiono Herlambang, ST, mengakui adanya kendala dalam proses pengerjaan jalan. “Wajar saja kalau kualitasnya kurang bagus karena dikerjakan saat musim hujan. Tapi kami pastikan akan ada perbaikan lagi,” ujarnya.
Kondisi ini memunculkan pertanyaan di masyarakat terkait pengawasan dan perencanaan proyek tersebut, mengingat perbaikan jalan merupakan kebutuhan vital bagi masyarakat. Warga berharap perbaikan yang dijanjikan dapat segera dilakukan dengan kualitas yang lebih baik dan tahan lama.
Somdani/indra
0 Komentar
Berkomentar dengan bijak, demi menghargai pembuat konten diatas!